TEKS EKSPLANASI:Sejarah Tari Topeng Malang

   Apakah kamu pernah melihat tari topeng malang? Tari Topeng Malangan merupakan salah satu kesenian tari tradisional dari Malang, Jawa Timur.
Topeng Malangan merupakan tradisi budaya dan religiusitas masyarakat Malang. Dalam literatur disebutkan bahwa keberadaan topeng telah dikenal semenjak zaman kerajaan tertua di Jatim yaitu kerajaan Gajayana (760 Masehi) yang berlokasi di sekitar Kota Malang.


  Tari topeng Malang diketahui mulai muncul pada saat masa keemasan Kerajaan Kanjuruhan tepatnya pada masa pemerintahan Raja Gajayana. Merupakan tokoh protagonis yang mengatur naik turunnya konflik dalam suatu cerita. Warna hijau pada wajah melambangkan bahwa ia seorang yang baik hati.


  Menurut Melany dalam jurnal yang berjudul Tari Topeng Malangan sebagai Alternatif Wisata Budaya di Kota Malang, Tari Topeng Malangan diciptakan oleh Airlangga, putra Darmawangsa Beguh yang berasal dari Kerajaan Kediri.

  Kesenian tari ini terus berkembang hingga ke Kerajaan Singosari yang saat itu dipimpin oleh Ken Arok. Ia menggunakan tarian ini sebagai upacara adat. Cerita yang dibawakan diambil dari kisah Ramayana, Mahabharata serta Kisah Panji.Dilansir dari situs Pusat Data Nasional Kekayaan Intelektual Komunal Indonesia, kisah yang sering dibawakan dalam Tari Topeng Malangan ialah cerita Panji.

  Tokoh yang sering diperankan di antaranya Galuh Candrakirana, Raden Panji Inu Kertapati (Panji Asmarabangun), Dewi Ragil Kuning, Raden Gunungsari, dan lain sebagainya.

  Tari Topeng Malangan mengandung makna kehidupan dan watak manusia, yang terkadang bahagia, sedih, tertawa, malu dan lainnya. Makna ini bisa dilihat dengan jelas dari banyaknya karakter topeng yang digunakan dalam kesenian tari ini.

Wah....menarik ya sejarah Tari Topeng Malang


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teks Ulasan: SMPN 2 JABUNG

Teks Ulasan : Album Hello Future NCT DREAM